Selasa, 02 April 2013

Mematahkan Kutuk

Minggu, 17 Maret 2013
Bp. Yohanes Brama


Banyak hal yang membuat kita terhenti (stag) saat mengiring Tuhan karena masih ada kutuk dan dosa dalam hidup. Itu merupakan dasar yang harus kita selesaikan terlebih dahulu. Sebelum kita mengalami pemulihan Tuhan yang ajaib, patahkan semua kutuk-kutuk dan dosa yang mengikat.

Yeremia 29:12-14

Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdo
a kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati,

Kita dapat melihat betapa kerinduan hati Tuhan bersekutu atau berhubungan intim secara terus menerus kepada umat-Nya. Kalau kita masuk dalam rencana Tuhan yang ajaib, maka hidup kita tidak akan sama lag-. Perjumpaan Tuhan akan mengubah hidup dan kehidupan kita. Perjumpaan inilah yang menjadi awal dari pemulihan hidup. Masuk dalam rencana Tuhan karena dalam Tuhan ada banyak keajaiban yang Tuhan mau nyatakan.

Yeremian 29:11
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

Setiap kutuk dalam hidup kita menghambat rencana Tuhan dinyatakan. Saat kita mengalami perjumpaan pribadi dengan Tuhan, maka semua kutuk itu dicabut dari hidup kita. Dalam sekejab semua pergumulan dan doa-doa kita, Tuhan jawab dan nyatakan keajaiban mujizatnya. Sekalipun kita sedang dalam kondisi bertolak belakang dengan yang Tuhan pernah nyatakan, ingat bahwa rencana Tuhan luar biasa adanya.

Kutuk artinya murka Tuhan karena kecemburuan hati Tuhan atas umat-Nya, sehingga bencana demi bencana terjadi atas kehidupan kita.

Imamat 26:18

Dan jikalau kamu dalam keadaan yang demikianpun tidak mendengarkan Daku, maka Aku akan lebih keras menghajar kamu sampai tujuh kali lipat karena dosamu,
Cara kerja kutuk begitu cepat menghancurkan kehidupan kita. Apalagi kalau kita tidak mau menyadari dan bertobat dengan segenap hati maka iman kita akan binasa. Ada kutuk keturunan, yaitu kutuk yang diturunkan dari orang tua atau nenek moyang. Ia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, serta hidup menurut tingkah laku ayahnya dan menurut dosa ayahnya, yang mengakibatkan orang Israel berdosa pula (1 Raja-Raja 15:26).

Ulangan 5:9

Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,
Kutuk okultisme merupakan salah satu kutuk yang membuat Tuhan begitu cemburu kepada umat-Nya. Mungkin kita tidak sadar selama ini kita menjadi korban kutuk dari apa yang pernah dilakukan nenek moyang dimana mereka melakukan perjanjian dengan kuasa kegelapan. Kita harus putuskan dengan detail setiap kutuk tersebut. Kalau tidak maka kutuk tersebut akan terus mengikat kehidupan kita sehingga hidup kita tidak akan meningkat melainkan menurun. Tuhan berikan kesempatan mengakui segala kutuk dan kesalahan sehingga hidup kita terbebas. Tetapi bila mereka mengakui kesalahan mereka dan kesalahan nenek moyang mereka dalam hal berubah setia yang dilakukan mereka terhadap Aku dan mengakui juga bahwa hidup mereka bertentangan dengan Daku (Imamat 26:40)

Ulangan 30:2-3

dan apabila engkau berbalik kepada TUHAN, Allahmu, dan mendengarkan suara-Nya sesuai dengan segala yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini, baik engkau maupun anak-anakmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, maka TUHAN, Allahmu, akan memulihkan keadaanmu dan akan menyayangi engkau. Ia akan mengumpulkan engkau kembali dari segala bangsa, ke mana TUHAN, Allahmu, telah menyerakkan engkau.


Akui setiap kutuk dan dosa kita, berhenti dengan rancangan hidup yang kita buat selama ini kalau bukan dari Tuhan. Masuk dalam perjumpaan pribadi dengan Tuhan. Perubahan dan pemulihan serta masuk dalam rancangan Tuhan yang penuh berkat ajaib dan berkemenangan menanti kita.

Tidak ada komentar: