Selasa, 11 Desember 2012

Gerbang Kuda

“Mulai dari pintu gerbang Kuda para imam mengadakan perbaikan, masing-masing di depan rumahnya.” ( Nehemia 3 : 28 )
Menarik sekali, dari kutipan ayat di atas, ada Pintu Gerbang yang diperbaiki dan dibangun oleh para imam, yaitu Pintu Gerbang Kuda. Di jaman Nehemia, kuda bukan binatang yang dipakai untuk memuat atau membawa beban. Orang yang akan mengangkut barang tidak akan mengg
unakan kuda, melainkan keledai. Kuda lebih sering digunakan untuk kendaraan perang. Ada 2 macam kuda yang pada waktu itu sangat menonjol dalam peperangan, yang pertama Kuda Perang dan yang kedua adalah Kuda Keagungan dalam pertempuran.

1. Kuda Perang ( Ayub 39 : 22 – 28 )
Seberapa kekuatan tenaga mesin, sampai dengan hari ini masih diukur dengan kekuatan tenaga kuda. Kuda dikenal sebagai binatang dengan kekuatan yang sangat dahsyat. Sesungguhnya kita mempunyai kekuatan yang luar biasa bagi TUHAN, sayangnya banyak orang yang mempunyai kekuatan besar tetapi digunakan untuk hal-hal yang bukan untuk TUHAN. Pakailah kekuatan anda untuk kemuliaan TUHAN. Kuda juga menyukai lompatan-lompatan yang luar biasa. Generasi yang berbeda merupakan generasi yang masuk dalam lompatan-lompatan iman yang ajaib sekali. Harus yakin bahwa anda dan TUHAN adalah mayoritas dan bersama TUHAN kita lakukan perkara-perkara yang luar biasa.

2. Kuda Keagungan dalam pertempuran ( Zakaharia 10 : 3 – 12 )
TUHAN akan membuat kita menjadi “kuda” keagungan-NYA dalam pertempuran. Kuda yang kedua ini sebenarnya adalah kuda perang, tetapi yang menunggangi atau yang mengendarinya adalah seorang Raja. Bedanya dengan yang pertama, yang pertama untuk tujuan yang agresif, tujuan untuk perang, murni untuk pertempuran dan berhadapan langsung dengan lawan. Tetapi yang kedua ini justru symbol Kerajaan TUHAN dan symbol kekuatan TUHAN. Kuda ini dilatih khusus, sangat kuat dan tahan dengan kejutan dan luka maupun rasa sakit. Jika ada ledakan besar disampingnya, dia tidak boleh bergerak, sebab jika dia terkejut maka Raja akan jatuh dan tentu jadi masalah. Apapun boleh terjadi disekitarnya, tetapi jika Tuannya tidak memerintahkannya, dia tidak akan bergerak, sebab dia punya komitmen, ketahanan dan kemampuan untuk menanggung stress dan tekanan yang luar biasa. TUHAN berkata: “AKU sedang mendidik anak-anak-KU menjadi ‘kuda keagungan’ yang luar biasa”.



Ajaibnya, yang membangun dan merestorasi Pintu Gerbang Kuda ini adalah para imam. Alkitab berkata, kita semua adalah imamat yang rajani. Tugas kitalah sebenarnya membangun Gerbang Kuda ini, yaitu membangun sebuah tentara TUHAN yang luar biasa. Membangkitkan tentara-tentara yang akan berkata: “Kami tidak akan menjadi tua ! Kami akan semakin dewasa, semakin kuat dan tidak akan menjadi lamban”. Ini bukan final, tetapi justru awal yang luar biasa: TUHAN sedang membangun generasi yang berbeda! AMIN

Tidak ada komentar: