Selasa, 21 Oktober 2014

Shallom

Sun, Oct 12, 2014
Bp. Yosep


Apa yang harus dilakukan di hari-hari ini menjelang kedatangan Tuhan Yesus untuk ke-2x? Yang harus dilakukan adalah melakukan pelayanan seperti yang Tuhan Yesus lakukan.

Matius 4:23-25
Yesuspun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara ba
ngsa itu. Maka tersiarlah berita tentang Dia di seluruh Siria dan dibawalah kepada-Nya semua orang yang buruk keadaannya, yang menderita pelbagai penyakit dan sengsara, yang kerasukan, yang sakit ayan dan yang lumpuh, lalu Yesus menyembuhkan mereka. Maka orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia. Mereka datang dari Galilea dan dari Dekapolis, dari Yerusalem dan dari Yudea dan dari seberang Yordan.

Hal ini yang harus menjadi kerinduan kita diakhir jaman. Kita harus menjadi anak-anak Tuhan pembawa damai. Dalam bahasa ibrani artinya "shallom". Di kitab perjanjian lama ada sekitar 200x disebutkan kata shallom. Kita harus menciptakan damai dimanapun kita berada. Arti shallom adalah damai, keselamatan, kasih.

2 Raja-Raja 4:26
Dalam bahasa aslinya Shallomkah engkau, shallomkah suamimu, shallomkah anak itu?" Jawab perempuan itu: "Shallom!"

Makna eksternal kata shallom
1. Untuk menyapa seseorang
Shallom artinya salam damai. Kalau kita bertemu seseorang kita sering katakan shallom artinya damaikah engkau? Kalau dijawab shallom artinya selamat.
2. Hubungan yang baik (Ezra 5:6-7)
Daud pada saat berdoa, dia katakan adakah damai sejahtera(shallom) Allah pada diriku?

Makna internal kata shallom
1. Mendatangkan sukacita (Mazmur 4:1&9)
Hubungan intim kita dengan Tuhan mendatangkan shallom. Aman artinya shallom (ada dalam hadirat Tuhan)
Mazmur 119:165, Yesaya 6:23

Beberapa tugas yang harus kita lakukan
1. Membawa shallom ke kota dimana kita ditempatkan (Yeremia 29:7).
Shallom atas kota adalah shallom atas kita. Waktu itu orang Israel ada dalam pembuangan (ayat 1-6). Tidak mudah untuk membawa shallom. Dalam suatu pembuangan Tuhan perintahkan untuk membawa shallom atas kota. Sudahkah kita membawa damai atas kota kita? Jangan sampai kota kita mendapat bencana, kelaparan dll.
2. Menghadirkan shallom kepada sesama (Roma 14:19)
Tuhan mau supaya kita menjadi peace maker / pembawa damai dimanapun kita ada. Kita harus menghadirkan shallom di keluarga dan lingkungan. Shallom harus diciptakan dan dikondisikan. Rumah tangga kalau tidak ada damai pasti tidak enak. Kalau keluarga ribut terus, marah-marah pasti berkat juga tidak ada.
Matius 5:9 Dalam rumah tangga kalau kita membawa damai maka disebut bahagia sehingga kita disebut anak Tuhan. Anak Tuhan jangan membawa issu, gosip dll. Lima menit kedepan kita harus membawa shallom
3. Menghadirkan shallom kepada mereka yang terbelenggu dosa (Yesaya 52:7)
Tugas membawa kabar keselamatan bisa diperoleh banyak cara yang penting kita mau/bersedia. Shallom jauh lebih berharga daripada harta kekayaan. Kita memang harus ada harta kekayaan tapi shallom lebih diutamakan. Selain membawa damai tapi juga membawa kabar keselamatan.

Sudahkah kita membawa damai di rumah tangga, lingkungan, pekerjaan? Minta ampun kalau selama kita kita tidak membawa damai atau bahkan yang mempelopori kekacauan. Mulai hari ini ambil komitmen untuk membawa damai dan mendamaikan.

Tidak ada komentar: