Sabtu, 14 Februari 2015

Menaikan Nilai


Sun, Jan 18, 2015
Bp. Anton


Di vietnam ruang ibadah di bambu yang mau roboh. Jauh dari kota. Seluruh penduduk desa disuruh kumpul. Mau dibagi kaos dll. Pendetanya berkata jangan sekali2 buka alkitab karena ketika mereka pulang maka pendeta itu dibawa polisi. Olehnya dibuat game dan nyanyi gembira. Menyampaikan firman saja tidak bisa. Menyembah Tuhan saja sulit. Apakah kita yang segalanya baik datang dengan sebuah kerinduan ingin ketemu Tuhan? Menyembah artinya memberikan seluruh hidup kita kepada Tuhan. PAP pernah mengalami situasi dimana semuanya hampir kacau. Ketika ada acara KKR Benny Hinn. Disitulah PAP dapatkan ketika hati ini membuka maka ada cairan liquid yang turun dan itu yang membukakan semuanya. Kita harus serap itu semua.
Setiap kita sedang menantikan Tuhan. Tuhan mau ubah semuanya pribadi, keluarga, kelayanan, ekonomi dll. Pujian katakan biarkanlah kumenyembah walau tak dengan puisi yang indah. Apakah hati kita benar-benar merindukan Tuhan? Begitu kita benar-benar merindukan Tuhan maka ada cairan yang turun dan memecahkan pikiran manusia kita.
Yeremia 10:23
Aku tahu, ya TUHAN, bahwa manusia tidak berkuasa untuk menentukan jalannya, dan orang yang berjalan tidak berkuasa untuk menetapkan langkahnya.

Hidup kita hanya Tuhan yang mengatur. Apapun yang kita terima ya jalani dengan percaya. Caranya buka hati sampai Roh Kudus turun dalam hidup kita.
Pengkotbah 3:1
Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun di bawah langit ada waktunya.

Sering kali kita sering bertanya kapan janji Tuhan terjadi dalam hidup kita? Pengkotbah kemarin minggu sore bersaksi. Selesai KKR di HS mau ikut ibadah tutup tahun tapi ada masalah. Ketika mau mengajak ayahnya rajin ibadah ehh malah disuruh berangkat sendiri dan dirinya mau buka toko. Semua proses dalam hidupnya disaksikan. Janji Tuhan perlu konsekuensi dan ketekunan. Yang sering membuat iman kita rontok adalah perkataan sepele yaitu mau sampai kapan lagi Tuhan, saya sudah berdoa, mau sampai kapan lagi saya menunggu. Segala sesuatu ada masanya.
Pengkotbah 3:11
Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.

Sering kali kita mengatur langkah hidup kita sendiri. Ingat manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir. Seringkali kita baru awal saja sudah berkata mana Tuhan? Hidup kita akan rusak kalau kita tidak menyelami pekerjaan Tuhan dari awal sampai akhir. Caranya menyelami adalah menyembah Tuhan. Sering kita sukan dizona nyaman, tidak ada masalah, tidak ada beban. Sebuah kemenangan harus melewati proses.
13 Dan bahwa setiap orang dapat makan, minum dan menikmati kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian Allah.
Dalam setiap situasi tetap ucapkan syukur. Semua pemberian Tuhan. Semuanya baik. Semua orang-orang kaya tidak ada yang hidup dalam zona nyaman. Semua penuh perjuangan. Kuda balap harus melewati proses. Ada seorang anak disuruh untuk menjual baju seharga $2. Setelah keliling 6 jam akhirnya terjual juga. Anak tersebut lari dan menyerahkan kepada ayahnya. Beberapa hari kemudian ayahnya suruh menjual baju kembali tapi sekarang dengan harga $20. Dua dollar saja sulit apalagi $20. Akhirnya dia datang ke temannya yang suka menggambar. Disuruhlah untuk menggambar segala macam. Dia masuk ke sekolahan elite. Baju bekas yang dijual laku ludes dalam waktu tidak sampai 6jam dengan harga $25. Hal yang sama dilakukan kembali sekarang anaknya bertanya kepada ayahnya disuruh jual $200. Anak kecil tersebut langsung lemas tapi bersyukur karena anak kecil masih polos jadi dia bersedia. Dia merenung dan berfikir untuk bisa berkreasi. Tiba-tiba ada konser besar di wilayah itu. Ada artis terkenal di dunia. Dia mau ketemu artis tersebut untuk minta tanda tangan. Dia menerobos dan berhasil minta tanda tangan. Kaos tersebut ditawarkan dan laku $1500. Dia pulang dengan sangat bangga. Ayahnya bertanya nilai apa dari pelajaran ini? Ayahnya mendidik bukan sekedar jualan tapi mendidik anaknya untuk jadi militan. Nilai yang didapat dari ayahnya adalah selama orang bisa berfikir berfikirlah. Tapi ayahnya berkata sentuhan nilai kita bisa ditingkatkan. Jangan pernah menyerah akan kehidupan. Dia adalah Michael Jordan.
Bukankah kita sudah diciptakan segambar dan serupa dengan Kristus? Bukankah kita biji mata Tuhan? Tapi sering kali kita tidak mau menaikkan nilai hidup kita. Sering kita berkata aku hanya.... Ingat kita biji mata Tuhan. Sering kita berkata itu hanya 1 dollar ya saya jual 1 dollar. Tidak pernah kita menaikkan nilai. Michael Jordan tidak takut gagat, tidak takut ditolak. Sering kali kita belum melangkah sudah takut. Ingat tiap langkah kita diatur oleh Tuhan. Yang terakhir adalah kerja keras. Sejak ayahnya berkata kita hidup dari orang miskin olehnya naikkan hidup. Dia membuka hidup maka liquid itu turun. Sampai akhirnya dia mau masuk basket tapi tinggi badannya tidak memadai. Tapi dia mau berlatih.
1 Korintus 3:14
Jika pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah.
Ingat akan kata "tahan uji". Seringkali kita tidak tahan atas semua masalah.
Matius 7:7-8
"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
Setiap orang yang meminta pasti menerima. Mencari artinya berusaha sampai mendapat. Jangan mengeluh. Untuk segala sesuatu ada masa dan waktunya. Semua yang ada dibawah dan diatas langit ini hanya Tuhan yang miliki.

Tidak ada komentar: