Selasa, 01 Oktober 2013

Halaman Disediakan Untuk Antikris

Minggu, 29 Sep 2013
Pdt. Petrus Hadi Santoso





Memasuki Ayin Daleth kita harus memperhatikan hidup kita masing-masing. Apakah kita hidup seperti Daniel. Hidup di dunia tetapi dia berjalan menuju hati Tuhan. Atau seperti Suku Dan yang tidak menghargai anugerah, tidak menyadari bahwa dia masih anak singa. Dia berjalan keluar dari tudung/cover/Basan.

2 Korintus 6:11-12

Hai orang Korintus! Kami telah berbicara terus terang kepada kamu, hati kami terbuka lebar-lebar bagi kamu. Dan bagi kamu ada tempat yang luas dalam hati kami, tetapi bagi kami hanya tersedia tempat yang sempit di dalam hati kamu.


Di dalam hati Paulus, dia membuka hatinya untuk mau melayani jemaat Korintus. Dia menempatkan dirinya sebagai bapak dan jemaat Korintus sebagai anak. Tetapi rupanya Paulus mengalami tekanan yang tidak mudah. Paulus menyadari dari sekian jemaat yang dia pimpin, jemaat yang paling sulit/kacau adalah jemaat Korintus. Sehingga Paulus mendalami pergumulan apa akarnya, apa yang harus dicabut, apa yang harus dia bereskan. Jemaat Korintus sudah menutup diri terhadap Paulus. Didikan Tuhan melalui Paulus tidak disambul oleh pengertian hati jemaat Korintus. Untuk merubah kutuk jadi berkat tidak mudah, Paulus harus kerja keras. Tapi buat jemaat Korintus itu sebagai tekanan sehingga mereka menolak Paulus.

...Maka sekarang, supaya timbal balik-aku berkata seperti kepada anak-anakku: Bukalah hati kamu selebar-lebarnya!...

Harusnya 7 tahun kelimpahan sudah habis. Dalam alkitab kalau ada 7 tahun kelimpahan ada tahun kesusahan. Harusnya kita masuk 7 tahun kesusahan/antikris. Tiga setengah tahun antikris ringan dan tiga setengah tahun antikris berat. Tetapi Bu Iin saat KKR Temanggung, dia dengar Tuhan berkata: "Aku beri pilihan untuk menikmati 7 tahun kelimpahan kedua tapi harus menahan antikris." Ramalan Joyoboyo bahwa pulau Jawa terbelah menjadi 2. Kalau cawan penuh, iblis meminta bencana.

2 Petrus 3:11

Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.

Ada peluang buat kita tapi ada harga yang harus dibayar. Betapa sucinya kita harus hidup. Ini yang sukar karena bertentangan dengan daging. Kehidupan jemaat Korintus kacau balau olehnya Paulus memberi tekanan khusus supaya mereka memperoleh kesempatan yang sama. Mengapa Paulus berkata seperti anak-anakku. Jemaat Korintus mengerti bahwa mereka adalah anak rohani Paulus.

2 Korintus 6:14-16

Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap? Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya? Apakah hubungan bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini: "Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku.


Paulus melihat keputusan yang meleset. Mereka anak rohani tapi lebih suka mendengar bapak jasmaninya. Jemaat Korintus tidak bisa membedakan garis yang jahat dan benar. Sehingga Paulus berkata persamaannya dimana?

Pak Hadi bermimpi, dalam mimpinya dia sebagai murid. Dia melihat yang menjadi guru adalah Alm. Ev. Stefanus Damaris. Beliau sedang menulis di papan tulis selayaknya guru. Tetapi begitu dia berbalik, dilihatnya ternyata itu wajah Tuhan Yesus.

Apa yang dikotbahkan/katakan? Tetapi orang-orang penakut, orang-orang yang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, tukang-tukang sihir, penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapat bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua." (
Wahyu 21:8). Ada 2 kalimat yang nyantol yaitu penakut dan tidak percaya. Mereka ada di ruang halaman. Yang diukur adalah ruang suci dan ruang maha suci. Yang tidak diukur adalah ruang halaman. Ruang halaman adalah tempat dimana mereka menyatu dengan antikris. Kalau kita penakut dan tidak percaya maka kita berada di ruang halaman/daerah baik. Kalau kita tidak baca alkitab, dengar nubuat tidak percaya, tiap minggu ke gereja tapi tidak percaya, kita takut masa depan kita ada dalam halaman. Kalau kita masih takut, kuatir, tidak percaya kita masih sama dengan dunia (Roma 12:2).

Wahyu 11:1-2

Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh, seperti tongkat pengukur rupanya, dengan kata-kata yang berikut: "Bangunlah dan ukurlah Bait Suci Allah dan mezbah dan mereka yang beribadah di dalamnya. Tetapi kecualikan pelataran Bait Suci yang di sebelah luar, janganlah engkau mengukurnya, karena ia telah diberikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci empat puluh dua bulan lamanya."


Mulai masuk halaman tidak ada penutupnya. Mulai masuk ruang kudus ada tembok. Terlebih ruang mahakudus dimana imam besar masuk. Setahun sekali ketika imam besar harus masuk ruang maha kudus, dia harus memakai serincung dan mengukatkan diri dengan sebuah tali pada tubuhnya. Hal ini dilakukan supaya ketika imam besar didapati tidak kudus/berdosa maka seketika akan mati. Ketika imam sudah mati otomatis bunyi kerincing akan menjadi sunyi. Orang-orang yang berada diluar ruang mahakudus akan menarik tali yang diikatkan pada diri imam besar.

Mengapa orang-orang penakut, kuatir, tidak percaya akan ditempatkan di halaman? Karena mereka tidak mau beranjak masuk dalam ruang maha kudus. Bahkan sebalikknya mereka memilih untuk keluar menjauhi ruang maha kudus/ daerah terbaik. Tuhan berkata bahwa kita harus ada dimana Tuhan ada. Tuhan berada di ruang maha kudus, olehnya kita pun seharusnya berada disana bersama Tuhan. Salah satu orang yang seperti Tuhan katakan adalah Maria Magdalena. Dimanapun Yesus ada, disitupun dia ada bahkan sampai di Golgota dia bersama Yesus. Ketika Yesus dikuburkan, maka orang yang pertama kali pergi ke kubur Yesus adalah dia. Banyak orang berkata ahh gpp asal masih ke gereja, masih percaya. Orang-orang seperti ini masuk golongan baik. Tempatnya baik adalah ruang halaman. Tidak mau masuk lebih dalam. Banyak yang mau terbaik tapi kita harus berani menentang, kita harus dapatkan yang terbaik. Batas toleransi adalah berkenan/ruang kudus. Gereja ya gereja, pelayanan ya pelayanan tapi banyak yang berada di daerah baik. Memang tidak mudah untuk sempurnya tapi paling tidak engkau melangkah dari daerah lebih baik.

Kolose 3:5-6
Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).


Semua yang disebutkan ada daerah jahat/miss. Tapi alkitab serakah=menyembah berhala. Tidak pernah bersyukur, mengerutu. Ibadah yang disertai rasa cukup menghasilkan terbaik. Waktu Bangsa Israel keluar dari Mesir 200 orang mati. Joshua diberi kesempatan bertemu Gibeon. Daerah Gibeon ada 4 kota penting. Orang Israel tidak tanya kepada Tuhan , mereka tertipu oleh orang Gibeon. Yoshua 9:13-18 mengapa bersungut-sungut (ayat 21). Keputusan yang mereka ambik ditetapkan oleh pemimpin bukan Tuhan. Mengapa orang Israel mengerutu. Jumlah orang Gibeon lebih banyak daripada Israel. Pada waktu mau masuk Kanaan 2jt orang Israel sudah mati. Sekarang populasi bangsa Israel sedikit. Olehnya pada waktu bangsa Israel mau masuk Kanaan mereka memakai pikiran. Ketika melihat Gibeon, setan menjebak supaya orang kristen tidak mendapat yang Tuhan berikan. Orang Gibeon dijadikan pembantu, mereka disuruh belah kayu, tukang timba air. Bangsa Israel harus kasih makan orang Gibeon. Setengah mati (mblenger) bangsa Israel memberi mereka makan karena populasi Israel sedikit sedangkan orang Gibeon berapa kali lipatnya. Membantu pekerjaan tapi harus kasih makan banyak orang.

1 Korintus 6:9-11

Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang yang tidak adil tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! Orang cabul, penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang pemburit, pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.

Jemaat Korintus rata-rata memiliki istri lebih dari satu. Mereka lebih suka mendengarkan bapak jasmani mereka karena lebih enak. Sehingga Paulus harus kerja keras. Dengan kata lain Paulus membuat statment kepada orang-orang yang amburadul, dia mau berkata: Pada waktu tidak sungguh-sungguh masuk ke secret place maka akan gabung dengan antikris. Kikir bicara uang bicara pula mamon. Mamon adalah spirit atau roh.

Pak Damaris tahu kalau level anaknya (DAniel Pinky) tidak seperti yang Tuhan harapkan. Dia masih berada dalam daerah baik. Walaupun dia anak laki-laki kandung satu-satunya, Pak Damaris tetap terbuka berkata apa adanya. Dia tidak menutup-nutupi. Pada waktu anak-anak perempuan bermaksut mendekati anaknya pak Darmaris menolak keras. Dia berkata: kasihan cewek-cewek karena level rohaninya lebih tinggi daripada anaknya. Kalau yang laki lebih tinggi mungkin masih bisa dirubah. Tetapi kalau yang tinggi rohani adalah yang perempuan maka sulit untuk bisa bertumbuh karena hirarkinya lebih tinggi kaum laki daripada kaum wanita. Perempuan-perempuan mencoba mendekati anaknya, bahkan mereka membujuk tante Darmaris supaya bisa menjadi menantunya tapi Pak Darmaris menentang kuat.

2 Korintus 6:13-14
Maka sekarang, supaya timbal balik-aku berkata seperti kepada anak-anakku:Bukalah hati kamu selebar-lebarnya! Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?

Pak Damaris butuh pasangan untuk anak kandungnya. Tapi dia tahu bahwa anaknya masih rohani dunia. Anaknya ikut koor, dia pelayan gereja, orang beranggapan dia baik. Tapi Pak Damaris tetap berkata: Jangan deketin anak Om. Tidak seimbang pasangan merusak masa depan.

Ada contoh 2 orang laki (A dan C) dan 2 orang perempuan (B dan D). Tuhan sudah menetapkan suatu destiny besar supaya pria A menikah dengan wanita B, dan pria C menikah dengan wanita D. Tetapi setan berusaha menggagalkannya. Setan berusaha menjodohkan pria A dengan wanitaD dan pria C dengan wanita B. Orang berkata: ya gpp lah ini juga sudah baik karena sudah sama-sama kristen. Padahal Tuhan berkehendak supaya manusia memilih dan mendapatkan yang terbaik. Sehingga ketika manusia jatuh sering kita menyalahkan Tuhan. Mana janji Tuhan, kog hidup keluargaku berantakan. Mana keadilan Tuhan?

Hari-hari ini hidup kita seperti apa? Kikir, tidak pernah berani memberi, banyak kuatir, tidak percaya dengan janji Tuhan? Jangan hidup kita cuma berputar-putar di baik saja apalagi masuk ke jahat. Tuhan berkata: "Masuk nak, masuk ke ruang-Ku, cintai firman-Ku, masuk ke pintu gerbang-Ku, pintu gerbang ruang maha kudus, pintu gerbang sempurna, pintu gerbang terbaik, masuk ke secret place!!!"

Apakah Pak Damaris tidak mencintai anaknya? Dia tetap mencintai anaknya, dia tetap berdoa. Tapi dalam mengambil keputusan dia tetap tegas: anak om tidak imbang, ya tidak mencukupi imannya. Belajar praktek cinta Tuhan lebih dari segalanya. Kejujuran integritas akan membawa kita terbang naik. Mobil keliru, rumah keliru, pakaian tapi pasangan jangan sampai keliru. Berubah dari baik jadi berkenan, berkenan jadi sempurna itu yang Tuhan mau. Masuk dalam ruang maha kudus bertemu face to face dengan Tuhan.

Tidak ada komentar: