Minggu Pagi, 3 Feb 2013
Pdt. Petrus Hadi Santoso
Roma 12:1-3
Tidak diragukan sebuah komitmen dari Rasul Paulus. Dia muncul tidak pada masa Petrus melainkan sebagai pengganti Yudas Iskariot. Tuhan punya waktu yang paling tepat untuk mengerjakan semuanya. Tuhan mau supaya jemaat Roma menikmati kemurahan dan bukan kemurkaan.
Adam dan Hawa berbeda dengan apapun yang diciptakan Tuhan baik burung, hewan, tumbuhan bahkan malaikat. Tuhan menjadikan manusia sempurna. Manusia punya roh, jiwa dan tubuh. Malaikan hanya mempunyai roh, hewan hanya jiwa dan tubuh. Manusia diberi free will oleh Tuhan . Tuhan memberi peluang tetapi yang memutuskan adalah diri kita sendiri. Walaupun kita yang memutuskan alangkah bijak kalau kita berkata paksakan kehendak-Mu yang jadi artinya kita diberi pilihan tapi kita minta keputusan yang dari Tuhan yang terbaik supaya Tuhan paksakan.
Cara bertumbuh dalam Tuhan:
1. Bagaimana anda menyerahkan hidup
Jangan pernah terlambat menyerahkan hidup. Jangan menganggap bahwa besok masih ada hari, minggu depan masih ada, bulan depan masih ada, atau tahun depan masih bisa. Yang menjadi masalah bukan bisa atau tidak, melainkan waktu masih atau tidak tidak. Aku mau komitmen nanti. Aku mau sungguh-sungguh nanti. Aku mau melayani nanti. Persoalannya apakah nanti masih diberi hidup?
2. Jangan jadi serupa apalagi sama dengan dunia
Level kita bukan umum tapi spesial. Level kita bukan dunia melainkan kerajaan sorga. Hidup kita harus diatas rata-rata. Kita bisa terbang jauh lebih tinggi. Menari diatas gelombang dan bukan terhanyut oleh gelombang. Tuhan mau kita berubah oleh pembaharuan budi (cara berfikir). Sehingga kita bisa membedakan yang baik, berkenan dan sempurna. Berfikirlah ini dari dunia atau Tuhan. Pilihan bukan tergantung Tuhan tetapi pribadi kita. Anugerah Tuhan yang memampukan untuk mendapatkan itu semua. Engkau mendapatkan yang baik itu karena anugerah, engkau mendapatkan yang berkenan (lebih baik) itu karena anugerah, engkau mendapatkan yang sempurna (terbaik) itu juga karena anugerah, yang membedakan adalah respon kita untuk mau bayar harga.
Alkitab menceritakan kisah extrime dari anak bungsu yang pergi meninggakan rumah untuk berfoya-foya. Ketika semua apa yang dimiliki habis, dia menjadi seorang budak. Ketika dia sadar lekas ia bangkit kembali kepada bapa. Ketika anak bungsu pulang lekaslah bapanya berkata: "Berikan jubah TERBAIK" serta diadakannya pesta. Bapa dunia yang jahat saja tahu apa yang baik bagi anaknya, apalagi Bapa kita yang disurga, Dia memberikan yang TERBAIK buat kita.yang ada dalam pikiran Tuhan cuma satu yaitu TERBAIK.
Kebanyakan orang lebih memilih yang baik karena kalau milih yang lebih baik bayarnya berat apalagi terbaik terlalu mahal. Salah satu contoh adalah Lot. Tuhan suruh lari ke gunung, tetapi Lot memilih yang baik menurut pikirannya. Dia berkata kalau lari ke gunung pasti terkejar oleh api. Cara berfikir Lot merupakan cara berfikir dunia. Berubahlah dari cara berfikirmu. Tuhan inginkan bukan hanya baik tetapi Tuhan mau kita terbaik. Hidup bergaul dengan Tuhan harus mengalami pribadi bukan kata orang.
2 Tim 2:20
Dalam rumah yang besar bukan hanya terdapat perabot dari emas dan perak, melainkan juga dari kayu dan tanah; yang pertama dipakai untuk maksud yang mulia dan yang terakhir untuk maksud yang kurang mulia.
Sebuah pot bunga akan ditaruh ditempat baik. Sebuah gitar akan ditempatkan di tempat yang lebih baik. Dan sebuah berlian pasti ditaruh ditempat terbaik. Nilai-nilai itu semua tergantung pribadi kita. Kalau orang yang belum diperbaharui, dia bisa saja menaruh berlian berharga di tempat yang terbuka dan menaruh pot bunga di tempat tersembunyi. Itu juga yang akan menjadi kualitas iman kita. Kita mau menjadi perabot yang mulia atau kurang mulia.
Cara mendapatkan yang mulia
2 Tim 2:21
Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia.
Roma 16: 19
Kabar tentang ketaatanmu telah terdengar oleh semua orang. Sebab itu aku bersukacita tentang kamu. Tetapi aku ingin supaya kamu bijaksana terhadap apa yang baik, dan bersih terhadap apa yang jahat.
Roma 16:20
Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu!
Segera perbuatan iblis dihancurkan. Dalam bahasa ingriss tidak ditulis semoga melainkan "soon"
The God of peace will soon crush Satan under your feet
Pdt. Petrus Hadi Santoso
Roma 12:1-3
Tidak diragukan sebuah komitmen dari Rasul Paulus. Dia muncul tidak pada masa Petrus melainkan sebagai pengganti Yudas Iskariot. Tuhan punya waktu yang paling tepat untuk mengerjakan semuanya. Tuhan mau supaya jemaat Roma menikmati kemurahan dan bukan kemurkaan.
Adam dan Hawa berbeda dengan apapun yang diciptakan Tuhan baik burung, hewan, tumbuhan bahkan malaikat. Tuhan menjadikan manusia sempurna. Manusia punya roh, jiwa dan tubuh. Malaikan hanya mempunyai roh, hewan hanya jiwa dan tubuh. Manusia diberi free will oleh Tuhan . Tuhan memberi peluang tetapi yang memutuskan adalah diri kita sendiri. Walaupun kita yang memutuskan alangkah bijak kalau kita berkata paksakan kehendak-Mu yang jadi artinya kita diberi pilihan tapi kita minta keputusan yang dari Tuhan yang terbaik supaya Tuhan paksakan.
Cara bertumbuh dalam Tuhan:
1. Bagaimana anda menyerahkan hidup
Jangan pernah terlambat menyerahkan hidup. Jangan menganggap bahwa besok masih ada hari, minggu depan masih ada, bulan depan masih ada, atau tahun depan masih bisa. Yang menjadi masalah bukan bisa atau tidak, melainkan waktu masih atau tidak tidak. Aku mau komitmen nanti. Aku mau sungguh-sungguh nanti. Aku mau melayani nanti. Persoalannya apakah nanti masih diberi hidup?
2. Jangan jadi serupa apalagi sama dengan dunia
Level kita bukan umum tapi spesial. Level kita bukan dunia melainkan kerajaan sorga. Hidup kita harus diatas rata-rata. Kita bisa terbang jauh lebih tinggi. Menari diatas gelombang dan bukan terhanyut oleh gelombang. Tuhan mau kita berubah oleh pembaharuan budi (cara berfikir). Sehingga kita bisa membedakan yang baik, berkenan dan sempurna. Berfikirlah ini dari dunia atau Tuhan. Pilihan bukan tergantung Tuhan tetapi pribadi kita. Anugerah Tuhan yang memampukan untuk mendapatkan itu semua. Engkau mendapatkan yang baik itu karena anugerah, engkau mendapatkan yang berkenan (lebih baik) itu karena anugerah, engkau mendapatkan yang sempurna (terbaik) itu juga karena anugerah, yang membedakan adalah respon kita untuk mau bayar harga.
Alkitab menceritakan kisah extrime dari anak bungsu yang pergi meninggakan rumah untuk berfoya-foya. Ketika semua apa yang dimiliki habis, dia menjadi seorang budak. Ketika dia sadar lekas ia bangkit kembali kepada bapa. Ketika anak bungsu pulang lekaslah bapanya berkata: "Berikan jubah TERBAIK" serta diadakannya pesta. Bapa dunia yang jahat saja tahu apa yang baik bagi anaknya, apalagi Bapa kita yang disurga, Dia memberikan yang TERBAIK buat kita.yang ada dalam pikiran Tuhan cuma satu yaitu TERBAIK.
Kebanyakan orang lebih memilih yang baik karena kalau milih yang lebih baik bayarnya berat apalagi terbaik terlalu mahal. Salah satu contoh adalah Lot. Tuhan suruh lari ke gunung, tetapi Lot memilih yang baik menurut pikirannya. Dia berkata kalau lari ke gunung pasti terkejar oleh api. Cara berfikir Lot merupakan cara berfikir dunia. Berubahlah dari cara berfikirmu. Tuhan inginkan bukan hanya baik tetapi Tuhan mau kita terbaik. Hidup bergaul dengan Tuhan harus mengalami pribadi bukan kata orang.
2 Tim 2:20
Dalam rumah yang besar bukan hanya terdapat perabot dari emas dan perak, melainkan juga dari kayu dan tanah; yang pertama dipakai untuk maksud yang mulia dan yang terakhir untuk maksud yang kurang mulia.
Sebuah pot bunga akan ditaruh ditempat baik. Sebuah gitar akan ditempatkan di tempat yang lebih baik. Dan sebuah berlian pasti ditaruh ditempat terbaik. Nilai-nilai itu semua tergantung pribadi kita. Kalau orang yang belum diperbaharui, dia bisa saja menaruh berlian berharga di tempat yang terbuka dan menaruh pot bunga di tempat tersembunyi. Itu juga yang akan menjadi kualitas iman kita. Kita mau menjadi perabot yang mulia atau kurang mulia.
Cara mendapatkan yang mulia
2 Tim 2:21
Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia.
Roma 16: 19
Kabar tentang ketaatanmu telah terdengar oleh semua orang. Sebab itu aku bersukacita tentang kamu. Tetapi aku ingin supaya kamu bijaksana terhadap apa yang baik, dan bersih terhadap apa yang jahat.
Roma 16:20
Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu!
Segera perbuatan iblis dihancurkan. Dalam bahasa ingriss tidak ditulis semoga melainkan "soon"
The God of peace will soon crush Satan under your feet
Tidak ada komentar:
Posting Komentar